Bahan-bahan untuk 16 porsi
2 sendok makan tepung terigu
1 sendok makan gula pasir
Bahan Crust:
3 butir telur
500 gram cream cheese (saya pakai Anchor), suhu ruang
65 gram mentega, cairkan
100 ml sour cream atau plain yoghurt
Adonan cheesecake:
1 bungkus sekitar 140 gr biskuit oreo, putihnya di pakai
150 gram gula pasir
10 pcs oreo, di potong-potong untuk nanti dimasukkan ke dalam adonan cheesecake
Langkah-langkah
1. Oles loyang bongkar pasang dengan margarin.
Berhubung loyang bongpas rentan bocor, bungkus bagian luar loyang dgn min. 2 atau lebih aluminium foil. Gunanya agar air tidak masuk ke dalam loyang saat cheesecake di-bake dengan teknik au bain marie.
2. Hancurkan biskuit oreo sampai halus dan taruh di wadah. Tambahkan gula dan mentega cair. Aduk rata dan masukkan ke loyang. Panggang sekitar 10 menit di oven. Biskuit oreo ini akan jadi crust cheesecake.
3. Aduk cream cheese, sour cream, dan gula sampai rata dan halus pakai mixer. Aduk rata.
Masukkan telur satu per satu sambil terus dikocok. Lalu masukkan tepung terigu. Tepung disini gunanya untuk membuat tekstur cheesecake lebih padat dan kokoh.
4. Terakhir masukkan oreo chunks ke dalam adonan dan aduk pakak spatula.
Tuang adonan cheesecake ke loyang yg sudah ada crust nya tadi. Panggang dengan teknik au bain marie selama 1 1/2 jam (bisa kurang atau lebih, tergantung oven)
5. jika Cheesecake sudah matang jika bagian tengahnya bergoyang (jiggling/wobbly) sedikit kalau loyang digoyangkan.
6. Setelah matang, matikan oven dan biarkan cheesecake dingin di dalam oven selama 1-2 jam. Lalu simpan di kulkas semaleman supaya teksturnya lebih set.
7. Cheesecake siap disajikan
Note: Au bain marie adalah teknik pemanggangan dimana loyang berisi adonan diletakkan di wadah/loyang lain yang lebih besar dan diisi dengan air panas. Gunanya agar kue yang dihasilkan lebih lembut dan tidak gosong.
Posting Komentar